Jenis-jenis Gelatik Jawa Yang Banyak Di Budidayakan

Jenis-jenis burung gelatik jawa yang telah banyak dibudidayakan di Indonesia antara lain:

1.  Normal (Normal type)
 Jenis burung gelatik jenis ini belum mengalami mutasi warna sehingga warnanya masih seperti pada ciri-ciri gelatik jawa yaitu kepala berwarna merah, pipi putih, kaki merah muda, perut berwarna cokelat kemerahan dan warna bulu dominan abu-abu.
Burung gelatik jenis ini masih sangat dekat dengan nenek moyang yang masih mempunyai sifat genetis murni dan belum mengalami perkawinan silang. Burung gelatik ini berkembang dan banyak ditemui di alam bebas tanpa campur tangan manusia dan masih sangat dekat dengan alam. Burung gelatik jenis ini bisa dijual di pasar sekitar Rp. 150.000 per pasang.

2.  Gelatik Putih
Gelatik jawa yang berwarna putih ini sebenarnya merupakan  bentuk mutasi yang asli dalam penangkaran. Mutasi yang terjadi lebih disebabkan adanya faktor resesif  dalam gen. Di Indonesia, gelatik putih yang memiliki nama Inggris  white java ini disebut  juga dengan gelatik jepang atau gelatik albino.

Burung ilmu genetika, warna resesif yang timbul dari persilangan antara kedua induk yang membawa gen resesif kebanyakan mempunyai sifat murni atau membentuk galur murni indukan baru, sehingga jika kedua induk yang berwarna putih atau albino disilangkan akan mendapatkan keturunan yang berwarna putih juga. Nilai jual burung gelatik putih ini diatas burung gelatik jawa (normal type) yaitu sekitar Rp400.000-Rp600.000 per pasang.

Burung jenis ini terdapat juga jenis Red eye java yang merupakan salah satu jenis gelatik putih yang memiliki ciri khas pada lingkar matanya. Warna lingkar mata tersebut adalah merah terang, lebih jelas dibandingkan dengan gelatik putih biasa (tanpa lingkar mata).

3.  Gelatik Cokelat
Ciri khas warna pada gelatik cream java (cokelat) ini adalah dominasi warna krem atau warna putih kekuning-kuningan. Di Indonesia ada yang menyebutkan gelatik Holland. Burung gelatik jawa cokelat ini di pasarkan harganya tinggi di antara burung gelatik yang mempunyai jenis warna lain.

4.  Gelatik Silver
Gelatik silver sebenarnya adalah varietas baru yang timbul sebagai akibat adanya mutasi warna dari penangkaran gelatik jawa. Oleh karena itu, gelatik silver tidak akan pernah dijumpai terbang secara bebas di alam terbuka. Jika menemukannya, kemungkinan besar adalah burung hasil penangkaran manusia yang lepas dari sangkar yang mampu bertahan dan beradaptasi dengan lingkungannya yang baru. 

Artikel Terkait

Jenis-jenis Gelatik Jawa Yang Banyak Di Budidayakan
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email

Note: Only a member of this blog may post a comment.